CINTA ibarat baterai handphone yang perlu di-recharge setiap waktunya. Nah, jika ingin mengisi kembali pendar cinta tetap membara, lakukan saja bulan madu kedua.
Bulan madu tak hanya berlaku sebagai momen romantis yang dilakukan pasangan setelah pernikahan semata. Sebaiknya, agar nyala cinta tetap merekah, "nyawa" bulan madu selalu diisi ulang setiap beberapa waktu.
Anda bisa menggunakan momen liburan untuk menciptakan bulan madu kedua. Atau, jika waktu terlalu sempit, maka lakukan hubungan seks di halaman belakang rumah akan membawa hawa panas pada ranjang Anda. Nah, apakah Anda ingin mencobanya? Ikuti yuk beberapa panduan lainnya, seperti diulas Idiva.
Bercinta di kereta atau pesawat
Perjalanan adalah tujuan penting yang perlu Anda tetapkan. Jika Anda ingin mendapatkan sesi panas bersama pasangan Anda, bercinta di mobil atau melakukan quicky sex secara sembunyi-sembunyi di toilet pesawat atau di bawah selimut ketika naik kereta luar kota bisa menjadi agenda yang menyenangkan.
Melakukan perjalanan ke tempat asing
Jika Anda sedang dalam mood yang tinggi, maka lakukan perjalanan ke negara asing dan menjadi orang asing di dalamnya. Kendala bahasa yang Anda miliki justru akan menghadirkan keuntungan bagi Anda berdua untuk makin merekatkan kebersamaan sehingga kerjasama Anda sangat dituntut di dalamnya. Dengan minim pembicaraan, maka rasa cinta pun kian membara.
Liburan ke tempat sepi
Sebuah liburan akan lebih disukai ketika dapat melewatkan waktu dengan bebas dan menikmati area tersebut dengan leluasa. Misalnya saja melakukan perjalanan ke Pattaya, Thailand sehingga Anda dapat mengeksplorasi seksualitas Anda sendiri saat melakukan walking street. Tentu ini akan menjadi pengalaman menakjubkan bagi Anda berdua.
Katakan "tidak" untuk room service
Benci membiarkan kamar hotel dibersihkan pelayan hotel saat Anda meninggalkannya sementara waktu, padahal Anda masih ingin melanjutkan babak berikutnya selepas perjalanan sejenak dari luar? Kenapa tak membiarkan kamar Anda tetap berantakan dan membiarkan nyawa cinta tersimpan di dalamnya. Jadi, biarkan saja semua keadaan tersebut tetap utuh. Caranya, tinggalkan saja pesan “Do Not Distrub” di pintu kamar hotel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar